Teliti Baca Label Informasi Nilai Gizi dengan Cara Ini

Informasi nilai gizi (nutrition facts) merupakan label pada kemasan makanan atau minuman yang mencantumkan informasi kandungan gizi produk tersebut. Label ini tentunya bisa menjadi bahan pertimbangan Moms saat sedang belanja bulanan dalam memilih bahan makanan dan minuman yang sehat dan bergizi tinggi untuk keluarga.

 

Keterangan pada label yang berisi macam-macam informasi gizi yang terkandung di dalam bahan makanan dan minuman ini sangat bermanfaat juga jika keluarga, terutama si Kecil memiliki alergi terhadap komponen tertentu. Namun, dengan begitu banyaknya informasi yang tertera pada label ini, banyak orang merasa kebingungan saat membacanya. Jangan khawatir, Moms, begini caranya membaca label informasi nilai gizi!

 

Cara Membaca Label Informasi Nilai Gizi

Dalam setiap bahan makanan atau minuman yang Moms beli, penting untuk teliti dalam membaca informasi nilai gizi (nutrition facts) yang biasanya tertera pada kemasan.

 

Menurut Nutritionist Lead YOUVIT Rachel Olsen, B.Sc., Moms juga dapat menjadikan label informasi nilai gizi ini sebagai panduan dalam memilih makanan atau minuman yang akan dibeli, terlebih untuk membatasi kandungan gula atau garam yang agar tidak berlebihan. Berikut beberapa hal yang perlu Moms perhatikan untuk membaca label informasi nilai gizi.

 

1. Takaran Saji

Informasi mengenai takaran saji atau porsi merupakan jumlah produk makanan yang pada umumnya dikonsumsi dengan satu kali makan atau satu kali penyajian. Ketika produk tersebut dikonsumsi lebih dari satu kali penyajian, tentunya kontribusi jumlah asupan dari kalori maupun semua nutrisi yang terdapat pada produk tersebut bisa lebih tinggi.

 

Saran dari Rachel, selalu cek ukuran porsi di bagian atas tabel informasi nilai gizi atau nutrition facts.

 

2. AKG (Angka Kecukupan Gizi)

Bagian AKG menginformasikan mengenai bagaimana kontribusi nutrisi yang ada di dalam satu porsi makanan yang berperan pada total nutrisi yang diperlukan dalam satu hari. Misalnya ketika %AKG memperlihatkan nilai 20%, berarti kebutuhan akan nutrisi tersebut telah terpenuhi sebanyak 20% ketika dikonsumsi sesuai dengan takaran saji.

 

Nah, Moms bisa menggunakan informasi ini agar bisa memilih makanan yang tinggi akan nutrisi serta mengurangi konsumsi makanan rendah kalori. 

 

AKG selama ini dikenal sebagai panduan umum dalam membantu menghubungkan nutrisi dari satu porsi makanan yang total kebutuhan nutrisinya adalah dalam sehari. Tentunya hal ini akan membantu menentukan makanan yang di dalamnya mengandung gizi rendah atau tinggi.

 

Ketika suatu nutrisi memiliki persentase AKG kurang dari 5%, tentunya kandungannya adalah rendah. Tetapi ketika suatu nutrisi yang tertulis lebih dari 20%, maka kandungannya berarti tinggi.

 

3. Kandungan Lemak Total / Gula / Natrium

Kandungan Lemak Total (Total Fat), Gula (Sugar), dan Natrium (Sodium) yang ada di dalam label informasi nilai gizi ini merupakan kandungan lemak, gula, dan garam untuk satu kali penyajian.

 

Rachel menyarankan untuk anak di atas usia dua tahun, Moms dapat memilih makanan yang paling sering mengandung lebih sedikit lemak. Makanan rendah lemak mengandung kurang dari 5% nilai harian (DV) lemak. Sedangkan makanan berlemak tinggi mengandung lebih dari 15% nilai harian lemak. Moms juga dapat memilih makanan dengan kombinasi kurang dari 2 g lemak jenuh dan lemak trans. Cobalah untuk selalu memilih produk yang “bebas lemak trans”.

 

Semoga artikel mengenai cara membaca label informasi nilai gizi (nutrition facts) ini berguna untuk Moms dan keluarga, terutama si Kecil ya! Ingat untuk selalu memperhatikan jumlah nutrisi yang tepat untuk tubuh, batasi konsumsi gula, garam, dan lemak setiap hari.

 

 

Tingkatkan daya tahan tubuh si Kecil dari virus dengan rutin mengonsumsi YOUVIT Multivitamin untuk Anak. YOUVIT Multivitamin untuk Anak usia 3 – 12 tahun mengandung 10 vitamin dan 3 mineral penting, termasuk vitamin C, E, D3 & Zinc yang memperkuat imunitas dan membantu memaksimalkan pengaktifan sistem kekebalan tubuh anak pada masa pertumbuhan, juga vitamin A, B Complex, Selenium & Iodium untuk perlindungan lebih maksimal.

 

Kombinasikan dengan mengonsumsi YOUVIT Omega-3 Anak untuk anak usia 3-12 tahun iyangni hadir dengan fungsi DHA, EPA dan ALA yang tepat. Perpaduan kandungannya meningkatkan kecerdasan otak dan kesehatan mata demi mendukung keingintahuan anak dalam bereksplorasi di luar serta mengasah imajinasi sehingga Mama tak lagi perlu khawatir pada perkembangan buah hati.

 

YOUVIT Multivitamin dan YOUVIT Omega-3 sangat baik dikonsumsi #1gummysetiaphari oleh si Kecil secara bersamaan. Hal ini dikarenakan vitamin dapat membantu meningkatkan kinerja omega-3 di dalam tubuh.

Comments (0)

Leave a comment