Kembalikan Stamina di Bulan Puasa dengan Konsumsi Sumber Vitamin Alami Terbaik dari Makanan Ini

Saat sedang berpuasa, tentu stamina tubuh bisa menurun karena harus menahan tidak makan dan minum seharian. Itu sebabnya, konsumsi sumber vitamin alami dari makanan dapat membantu mengembalikan stamina saat puasa. Hal ini penting agar ibadah di bulan ramadan bisa terlaksana tanpa halangan.

Saat berpuasa, tubuh kita tentunya membutuhkan asupan nutrisi yang seimbang. Nutrisi yang seimbang inilah yang nantinya akan membantu mengembalikan stamina kita setelah seharian berpuasa. Selain itu, stamina yang terjaga membantu kita untuk tetap produktif sepanjang hari.

 

Lalu apa saja yang tubuh butuhkan di bulan puasa dan dari mana kita bisa mendapatkan sumber vitamin alami terbaik untuk tubuh kita? Menurut Nutritionist Lead YOUVIT Rachel Olsen, B.Sc., menemukan sumber vitamin alami dari makanan yang bisa membantu kembalikan stamina saat puasa sebenarnya tidak sulit. Berikut beberapa di antaranya:

1. Sumber vitamin C untuk penyerapan zat besi dalam tubuh

Vitamin C dapat meningkatkan penyerapan zat besi, yang dibutuhkan oleh tubuh agar tidak lemas dan mencegah anemia atau tekanan darah rendah. Vitamin C yang masuk ke dalam tubuh juga berperan sebagai pendukung imunitas tubuh. Dengan mengonsumsi vitamin C, kondisi tubuh kita yang sedang menjalani ibadah puasa tidak akan mudah lemah dan terserang penyakit.

Berikut sumber vitamin C alami terbaik dari makanan yang bisa dikonsumsi saat sahur atau berbuka puasa:
Buah-buahan jeruk, pepaya, jambu biji, paprika, brokoli, dan kentang.

2. Sumber vitamin D untuk penyerapan kalsium pada tulang

Mengonsumsi vitamin D saat puasa dapat memudahkan proses penyerapan kalsium dan fosfat, sehingga tulang kuat. Selain itu, vitamin D dapat membantu mengatur sistem kekebalan tubuh. Itu sebabnya, mengonsumsi vitamin D saat puasa dapat menjaga tubuh tetap kuat dan bugar karena imunitas tubuh tetap terjaga sehingga membantu agar tubuh terhindar dari penyakit.

Berikut sumber vitamin D alami terbaik dari makanan yang bisa dikonsumsi saat sahur atau berbuka puasa:
Selain sinar matahari (sekitar 80% kebutuhan vitamin D berasal dari sinar matahari), sumber vitamin D dari makanan yang bisa kita dapatkan adalah minyak ikan cod, salmon, tuna, sarden, makerel, kuning telur, hati sapi, produk olahan susu seperti keju dan yogurt, dan jamur kancing.

3. Sumber vitamin mineral Zinc untuk memperkuat imunitas tubuh

Saat puasa, tubuh berisiko lebih mudah mengalami kekurangan nutrisi. Apalagi, jika waktu sahur dan berbuka tidak diatur dengan pemilihan makanan dengan nutrisi seimbang. Akibatnya, imunitas tubuh akan melemah. Itu sebabnya, mineral Zinc yang berfungsi memperkuat imunitas tubuh sangat dibutuhkan agar tidak mudah jatuh sakit.

Berikut sumber vitamin mineral Zinc alami terbaik dari makanan yang bisa dikonsumsi saat sahur atau berbuka puasa:
Tiram, daging sapi atau daging merah lainnya, lobster, kepiting, kacang-kacangan, biji-bijian, gandum utuh, dark chocolate, dan susu.

4. Sumber vitamin B-kompleks untuk metabolisme tubuh

Lemas atau ngantuk sepanjang hari karena berpuasa? Itu tandanya tubuh kekurangan asupan vitamin B-kompleks! Vitamin B-kompleks baik dalam menjaga metabolisme tubuh dan fungsi otak. Itu sebabnya, Vitamin B-kompleks dapat membantu meningkatkan energi dengan memproduksi sel-sel darah merah dan juga menjaga imunitas tubuh agar tidak mudah drop.

Berikut sumber vitamin B-kompleks alami terbaik dari makanan yang bisa dikonsumsi saat sahur atau berbuka puasa:
Telur, daging ayam, yoghurt, dan susu.

5. Sumber vitamin A & E untuk antioksidan

Vitamin A sangat diperlukan oleh tubuh saat berpuasa, karena selain berfungsi untuk memelihara daya tahan tubuh, juga berguna untuk melembabkan kulit yang kering dan pecah-pecah. Vitamin A juga dikenal sebagai antioksidan yang mampu mengusir radikal bebas yang mengancam kesehatan kita.

Selain vitamin A, tubuh kita pun memerlukan kandungan vitamin E yang dipercaya mampu melindungi tubuh dari toksin atau racun seperti polusi udara. Selain itu, vitamin E pun memiliki fungsi utama juga dalam memelihara kekuatan fisik. Itu sebabnya, kebutuhan vitamin E di masa puasa dapat membantu memulihkan tubuh agar tetap mampu beraktivitas padat meski sedang berpuasa.

Vitamin E juga baik bagi yang memiliki masalah lambung karena mampu membantu mengatasi solusi penyakit maag atau kelebihan asam lambung, sehingga puasa seharian tidak akan menjadi masalah.

Berikut sumber vitamin A dan E alami terbaik dari makanan yang bisa dikonsumsi saat sahur atau berbuka puasa:
Vitamin A:
Ikan (salmon, tuna, dan King Mackerel), keju, udang, susu, telur, hati domba, dan caviar.

Vitamin E:
Biji gandum, biji bunga matahari, kacang almond, sawi hijau, bayam, labu, dan paprika merah.

6. Sumber vitamin mineral Selenium & Yodium untuk menambah energi

Mineral Selenium dan Yodium memiliki peranan dalam produksi energi agar tubuh tidak mudah lemas dan mengantuk di saat berpuasa sepanjang hari.

Berikut sumber vitamin mineral Selenium & Yodium alami terbaik dari makanan yang bisa dikonsumsi saat sahur atau berbuka puasa:

Selenium:
Beragam jenis seafood (salmon, tuna, udang, sarden, makarel, sotong), kacang-kacangan, biji-bijian, dan jamur seperti shiitake.

Yodium:
Rumput laut, ikan tuna dan kod, berbagai produk olahan susu, telur, daging ayam dan sapi.

 

Agar tubuh tidak mudah drop saat puasa dan kebutuhan vitamin harian kamu tercukupi, jangan lupa rutin konsumsi YOUVIT Gummy Multivitamin. YOUVIT adalah multivitamin yang dibuat dari gummy yang membuatnya jadi mudah untuk dikonsumsi, karena tinggal dikunyah dan tidak butuh air untuk menelannya. Hadir dengan rasa mix berry yang enak dalam kemasan satuan, membuatnya jadi praktis, higienis, mudah untuk dibawa ke mana saja, dan pastinya nggak malu-maluin karena packagingnya yang menarik dan eksklusif. Kandungan vitaminnya lengkap banget! Ada 10 vitamin dan 2 mineral dan pastinya aman untuk lambung karena tidak membuat asam lambung naik.

 

Yuk, konsumsi #1gummysetiaphari biar kamu selalu sehat!

 

Comments (0)

Leave a comment