Menjalani kehidupan yang dinamis dan penuh tantangan membuat kita harus pintar-pintar beradaptasi. Hal ini termasuk menjalani kehidupan sehat, meski ada banyak hal yang harus dilakukan.
Nah, banyak dari kita yang terkadang terjebak meeting sehingga tak jadi makan di jam yang seharusnya. Padahal sudah keburu beli makanan atau bawa bekal.
Solusi praktisnya ketika akan memakannya adalah dengan memanaskannya di microwave. Meski kerap menjadi pilihan karena praktis, memanaskan makanan dengan microwave ternyata tidak boleh dilakukan sembarangan, lho!
Menurut Rachel Olsen, Nutrition Expert YOUVIT, makanan yang kita panaskan bisa kehilangan banyak nutrisi. Rasa dan teksturnya pun tentu tak seenak ketika makanan tersebut langsung dimakan.
Cara Aman dan Sehat untuk Memanaskan Makanan Dengan Microwave
Lalu bagaimana cara memanaskan makanan di microwave agar kandungan nutrisinya tidak hilang? Simak 5 triknya berikut ini!
1. Beri jeda waktu saat memanaskan
Energi yang dihasilkan oleh microwave mampu memanaskan makanan dengan cepat, bahkan terlalu cepat! Hal ini tentu saja akan membuat panas pada makanan tidak merata hingga ke seluruh bagiannya.
Kamu bisa mengakalinya dengan memanaskan makanan selama selama 30 detik terlebih dulu, lalu aduk, sebelum memasukkannya kembali ke dalam microwave dan memanaskannya lagi sekitar 15 detik jika hangatnya belum merata.
2. Tambahkan sedikit air
Untuk menjaga kadar nutrisi di dalam makanan, kamu bisa menambahkan sedikit air saat memanaskan makanan di dalam microwave. Cara ini dapat menjaga agar kandungan vitamin dan mineral di dalam makanan tidak menguap saat dipanaskan.
3. Pisahkan komponen menu saat dipanaskan
Jika makanan yang mau kamu panaskan terdiri dari beberapa lapisan, misalnya burger atau sandwich, pisahkan roti dan isinya, karena masing-masing bagiannya membutuhkan waktu yang berbeda untuk mendapatkan rasa yang tetap enak.
Atau jika makananmu terdiri dari beberapa lauk, panaskan masing-masing lauk tersebut secara tersendiri karena memanaskan daging dan sayuran tentunya juga membutuhkan waktu yang berbeda.
Selain itu, panas dari microwave tak akan merata jika makanan yang kita masukkan menumpuk —bagian luar atau atas makanan akan lebih cepat panas ketimbang bagian dalam atau bawah.
4. Hindari memanaskan makanan dengan wadah plastik
Pilih wadah tahan panas yang terbuat dari kaca. Menggunakan wadah plastik, menurut sebuah penelitian yang dilakukan di Harvard konon bisa memicu kanker. Hal ini disebabkan oleh terlepasnya zat kimia bernama dioxin yang ada pada bahan plastik ke dalam makanan.
Jika kita sering mengonsumsi makanan yang sudah terpapar bahan kimia dioxin ini, maka risiko untuk terkena kanker pun akan meningkat dengan signifikan.
5. Tutup makanan yang sedang dipanaskan
Microwave memang berisiko tidak memanaskan makanan secara merata, sehingga akan membuatnya kehilangan banyak nutrisi. Untuk mencegahnya, coba deh, panaskan makanan menggunakan wadah tertutup agar kelembapannya tetap terjaga dan menjaga daya microwave tetap rendah.
Metode ini juga dapat membuat waktu memanaskan makanan jadi lebih cepat tanpa membuatnya jadi terlalu panas.
Comments (0)
Back to Food