Delivery food atau layanan pesan antar makanan lewat ojek online kini menjadi alternatif yang ramai digunakan di tengah pandemi virus corona yang semakin meluas. Tak hanya diharapkan dapat membatasi pergerakan dan penularan virus corona, delivery food dapat menjadi solusi praktis untuk kita yang memilih beraktivitas di rumah saja. Namun apakah membeli dan mengonsumsi makanan atau minuman lewat layanan pesan antar benar-benar aman?

 

Menurut Nutrition Expert YOUVIT gummy multivitamin Puteri Aisyaffa S. Gz, RD, delivery food dikategorikan aman untuk dikonsumsi di tengah pandemi. Asalkan, kamu mematuhi beberapa tips aman berikut ini:

 

1. Pastikan memilih restoran/tempat makan yang terjamin kebersihannya

Perhatikan tak hanya kebersihan tempat, melainkan juga para pemasaknya. Selain itu, Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) juga telah meluncurkan beberapa protokol untuk pelaku usaha, seperti mengedukasi dan melatih pekerja mengenai virus corona dan bagaimana mencegah serta melindungi diri sendiri saat di tempat kerja.

Para pelaku usaha juga berupaya mencegah kerumunan pelanggan dengan menetapkan jumlah pengunjung yang datang untuk menghindari kerumunan, menerapkan sistem antrean dengan jarak fisik minimal 1 meter, dan juga menerima pemesanan secara online.

Baca juga: 7 Tips Aman Makan Di Restoran Saat New Normal

 

2. Minimalkan kontak dengan kurir atau ojek online

Caranya dengan meminta mereka meninggalkan makanan di pagar, depan pintu rumah, atau menitipkannya di satpam dan membayarnya via uang elektronik. 

 

3. Segera pindahkan makanan ke piring bersih

Setelah delivery food yang kita pesan sampai, sebaiknya segera pindahkan makanan ke piring atau mangkuk bersih. Panaskan sebentar makanan dengan microwave jika memungkinkan.

Selain itu, sebaiknya pesan makanan yang matang untuk meminimalisir penularan virus corona pada makanan yang setengah matang atau mentah.

 

4. Buang kemasan makanan

Segera buang kemasan makanan dan pastikan tidak memegang wajah dan mengucek mata atau hidung sebelum mencuci tangan.

Mengapa semua kemasan makanan harus segera dibuang? Hal ini dikarenakan menurut penelitian yang diterbitkan oleh New England Journal of Medicine pertengahan Maret lalu, virus corona bisa bertahan hidup di permukaan benda mati. Ketahanan virus ini pun berbeda-beda tergantung pada jenis bahan yang menjadi medianya. Berikut hasil penelitiannya pada bahan yang biasa digunakan sebagai kemasan makanan:

• Karton/kardus: 24 jam.
• Kertas: 4-5 hari.
• Plastik: 2-3 hari. 
  
  

 

5. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir

Sebelum mulai makan, pastikan kamu mencuci bersih tangan dengan sabun dan air yang mengalir.

 

Baca juga: Cegah Corona, Ini Cara Cuci Tangan 6 Langkah Yang Baik Dan Benar 

 

Setelah semua tips aman tadi sudah dilakukan, makananmu kini siap disantap! Asalkan protokol kesehatan selalu dilakukan dengan ketat, maka kamu tak perlu khawatir bila ingin pesan makanan lewat ojek online pada situasi dan kondisi seperti sekarang.

 

Jangan lupa juga mengonsumsi YOUVIT gummy multivitamin #1gummysetiaphari dengan rasa mix berry yang enak dan praktis untuk menjaga imunitas tubuhmu agar tidak gampang sakit dan selalu fit.